1. Psikologi Faal
Terdapat
2 ranah utama dalam subbidang ini, yaitu Genetika perilaku dan ilmu saraf
perilaku. Genetika perilaku mempelajari bagaimana suatu perilaku terjadi
dilandasi dari kadar herediter atau faktor bawaan, seperti gen atau DNA yang
nantinya akan mempengaruhi bagaimana kepribadian dan tindak laku seseorang.
Sedangkan Ilmu saraf perilaku mempelajari dasar-dasar biologis dari perilaku. Sistem
saraf merupakan jalur utama yang memberi instruksi dalam setiap aktivitas
manusia yang akan berpengaruh terhadap perilaku dan kepribadian kita nantinya.
2. Psikologi Klinis
Psikologi klinis
merupakan ilmu terapan dari ilmu psikologi. Subbidang ini berisi tentang disfungsi
(psikologis) individual, abnormalitas atau kekurangan dalam aspek pikiran,
emosi, atau tindakan manusia. Dalam kasus-kasus lain, psikologi klinis
juga memusatkan perhatian untuk
menemukan potensi klien, dalam hal kemampuan, keterampilan, atau sensitivitas
yang menjadi target evaluasi, dan melukiskan kepribadian subyek. Inti dari
subbidang ini adalah membahas research, assesment da penanganan
gangguan-gangguan psikologis. Ada juga yang disebut psikologi saraf klinis. Ini
berfokus pada faktor-faktor biologis dan gangguan psikologis.
3. Psikologi kognitif
merupakan perspektif secara teori yang memfokuskan pada dunia
persepsi pemikiran ingatan manusia.
Dalam psikologi kognitif, akan dipelajari mengenai bagaimana seseorang
menerima, mepelajari, mengingat, dan berfikir tentang suatu informasi. Inti
dari subbidang ini adalah penelitian tentang proses-proses mental.
4. Psikologi konseling
Berfokus terutama pada masalah-masalah penyesuaian diri dalam
pendidikan, lingkungan sosial dan karier.
5. Psikologi Lintas Budaya
Subbidang ini mempelajari bagaimana kemiripan dan perbedaan secara
psikologis dalam dan antara berbagai kultur dana berbagia bentuk etnis. Jika
ditinjau lebih lanjut, PLB ini lebih menitikberatkan perspektif dari budaya
barat. Wajar, karena ilmu ini memang berkembang dari negara yang ada di benua
eropa. Tetapi, studi PLB memang
diperlukan guna membawa kita pada pemahaman yang baik dan benar, sekaligus
menghargai, menghormati dan merasakan perbedaan budaya (cultural diversity) dan
pengaruhnya pada perilaku manusia.
6. Psikologi Perkembangan
Psikologi
Perkembangan mempelajari bagaimana manusia tumbuh dan berubah dari masa ia dilahirkan
hingga pada kematian, baik dari segi fisik, kognitif, psikososial dan emosi
manusia.
7. Psikologi
Pendidikan
Ranah
psikologi yang satu ini memperhatikan proses belajar mengajar, seperti hubungan
antara motivasi dan performa di sekolah.
8. Psikologi Industri dan organisasi
Psikologi Industri dan Organisasi ini merupakan ranah
baru dalam ilmu psikologi di tempat kerja, seperti perusahaan ataupun industri.
Hal-hal yang dipelajari dalam subbidang ini adalah recruitment and selecting
employee, motivasi kerja, K3 ( Keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan) kerja,
leadership, kelompok dalam organisasi, ergonomi, dan lainnya yang berhubungan
dengan meningkatkan fungsi karyawan serta mendirikan sebuah sistem yang mendorong
pertumbuhan bagi perusahaan dan karyawan.
9.
Psikologi Forensik
Berfokus pada masalah-masalah
hukum, seperti mengukur akurasi dari ingatan saksi. Psikologi forensik meneliti mulai dari pemunculan masalah psikologi yang
berkaitan dengan proses hukum, apa itu Psikologi Forensik, bagaimana interaksi
yang terjadi antara Ilmu Hukum dengan Psikologi yang sangat berbeda namun perlu
harmonisasi diantara keduanya.
10. Psikologi Kepribadian
Subbidang ini berfokus pada konsistensi dalam perilaku
seseorang sepanjang waktu dan sifat-sifat dalam diri seseorang yang
membedakannya dengan orang lain.
11. Psikologi Sosial
Mempelajari bagaimana pikiran, perasaan dan tindakan seseorang
dipengaruhi oleh orang lain. Subbidang ini sangat luas, mencakup berbagai
bidang studi dan beberapa disiplin ilmu. Penelitian
psikologi sosial dapat menjelaskan mengapa orang-orang
membentuk massa, bagaimana kelompok membuat keputusan, yang kondisi sosial
dapat menyebabkan perilaku menyimpang, dan berbagai hal lain. psikolog
sosial ini terus-menerus belajar lebih banyak tentang perilaku manusia dan ilmu
balik interaksi manusia,
memandang segala sesuatu dari mengapa
orang gagal untuk membantu orang yang membutuhkan dengan apa yang menyebabkan orang
untuk menyesuaikan diri, bahkan dalam situasi etis meragukan.
12. Psikologi Olahraga
Mengaplikasikan psikologi ke aktivitas dan
latihan olahraga.
0 komentar:
Posting Komentar